KONSEP PERANCANGAN DESAIN BUKU KOMIK ANAK-ANAK KISAH DAKWAH SUNAN KALIJAGA
DOI:
https://doi.org/10.51804/ijsd.v4i1.1604Kata Kunci:
komik anak-anak, pesan moral, seni islam, sunan kalijagaAbstrak
Indonesia merupakan negara besar dengan jumlah penduduk sebanyak 297,27 juta jiwa di mana penduduk dengan kelompok umur 0-14 tahun (usia anak-anak) mencapai 22,20 juta jiwa dari total populasi (Bappenas, 2019). Besarnya jumlah penduduk ini juga berpotensi mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Zaman terus berkembang, modernisasi semakin berkembang. Hal ini memunculkan dua ancaman, yakni budaya Nusantara yang bias dengan budaya luar negeri dan kelompok ekstrimis hadir dari ketimpangan sosial yang ada, kemudian menggunakan agama untuk membela diri dan menghilangkan sikap toleransi dari kehidupan masyarakat. Survei terkini yang dirilis oleh beberapa lembaga seperti Wahid Institute, Pusat Pengkajian Islam Masyarakat (PPIM), dan Setara Institute yang dikutip oleh The Conversation (2019) mengungkap bahwa terdapat indikasi penyebaran ajaran intoleransi dan paham radikalisme di lembaga pendidikan di Indonesia. Sementara itu semakin sedikit anak-anak yang mengetahui sejarah kisah Wali Songo khususnya dalam perancangan ini Sunan Kalijaga sedangkan kita semua tahu gamelan, tembang, dan wayang sebagai media dakwah Sunan Kalijaga menjadi kekayaan kesenian di Indonesia. Maka diperlukan media komunikasi visual untuk dapat memecahkan kedua permasalahan tersebut, karena kisah dakwah Sunan Kalijaga memiliki pesan moral yang bisa membantu memperluas pemahaman anak-anak terhadap seni dan Islam. Metode perancangan menggunakan metode berfikir Tim Brown. Metode berfikir Tim Brown terdiri dari Emphatize, Define, Ideate, Prototype, dan test dibantu dengan teori pembuatan karya komik Scott McCloud, teori komunikasi Harold D Lasswell untuk menyampaikan pesan moral, dan metode ATUMICS untuk modifikasi aspek budaya kedalam bentuk visual yang baru. Hasil perancangan ini yakni komik untuk anak-anak memiliki manfaat untuk disiplin ilmu Desain Komunikasi Visual yang berfungsi sebagai pemecahan masalah melalui solusi menggunakan teori seperti Scott McCloud dan ATUMICS method untuk memodifikasi karya tradisi ke bentuk yang baru tanpa merubah esensi kebudayaanya.
Unduhan
Referensi
Arif, Masykur. 2016. Wali Sanga; Menguak Tabir Kisah hingga Fakta Sejarah. Laksana. Yogyakarta.
Ayu, N. A. K. 2020. Peluang Social Innovation dalam Revolusi Industri 4.0: Bagaimana Perkembangannya di Indonesia. Yogyakarta: Forbil Institute.
Bonneff, M. 2001. Komik Indonesia terjemahan Rahayu S. Hidayat. Kepustakaan Populer Gramedia (KPG) Jakarta.
Fatkhan, M. 2003. Dakwah Budaya Walisongo (Aplikasi Metode Dakwah Walisongo di Era Multikultural). Jurnal Aplikasi Ilmu-ilmu Agama. Vol. IV No. 2, Desember 2003: 122-141.
Gazalba, S. 1988. Islam dan Kesenian; Relevansi Islam dan Seni Budaya. Pustaka Alhusna. Jakarta.
Hadinata, Y. 2015. Sunan Kalijaga. DIPTA. Yogyakarta.
Hakim, M. A. 2017. Moderasi Islam: Deradikalisasi, Deideologisasi, dan Kontribusi untuk NKRI. Tulungagung: IAIN Tulungangung Press.
Hasbullah, M. 2019. Implementasi Pendidikan Spiritual Melalui Metode Pembiasaan di SMK Islamic Village Tangerang. Tesis. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah.
Hasyim, H. 2015. Transformasi Pendidikan Islam (Konteks Pendidikan Pondok Pesantren). Jurnal Pendidikan Islam - Ta’lim. Vol. 13 No. 1. hlm. 60.
Irsad, M. 2015. Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Pemikiran Sunan Kalijaga serta Kontribusinya terhadap Pengembangan Pendidikan Islam. Tesis. Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga.
Ittihadiyah, H. 2008. Merunut Identitas Islam Indonesia (Kajian Historiografi Menurut Ulama Kontemporer Yogyakarta, Perspektif Muhammadiyah, NU, HTI, dan MMI). Jurnal Penelitian Agama. Vol. XVII No. 3, September-Desember 2008.
Jumala, N. dan Abubakar. 2019. Internalisasi Nilai-nilai Spiritual Islami dalam Kegiatan Pendidikan. Jurnal Serambi Ilmu. Vol. 20 No. 1, Maret 2019.
Khaelani, M. J. 2018. Sunan Kalijaga; Guru Suci Orang Jawa. Araska Publisher. Yogyakarta.
Kusuma, Gerdi Wirata. 2015. Kisah Dakwah Wali Songo; Graphic Novel. PT Maleo Creative. Jakarta.
Maharsi, I. 2011. Komik: Dunia Kreatif Tanpa Batas. Kata Buku. Yogyakarta.
Nahak, H. M. I. 2019. Upaya Melestarikan Budaya Indonesia di Era Globalisasi. Jurnal Sosiologi Nusantara. Vol. 5 No. 1, Tahun 2019: 65-76.
Rokhmah, H. 2016. Penanaman Nilai-nilai Spiritual terhadap Peserta Didik di SD IT Harapan Bunda Purwokerto. Skripsi. Banyumas: IAIN Purwokerto.
Sagala, R. 2018. Pendidikan Spiritual Keagamaan (dalam Teori dan Praktik). Yogyakarta: SUKA Press.
Suharni. 2015. Westernisasi sebagai Problema Pendidikan Era Modern. Jurnal Al-Ijtimaiyyah. Vol. 1 No. 1, Januari-Juni 2015.
Suneki, S. 2012. Dampak Globalisasi terhadap Eksistensi Budaya Daerah. Jurnal Ilmiah CIVIS. Vol. 2 No 1, Januari 2012.
Sunyoto, A. 2016. Atlas Wali Songo. Pustaka IMaN & LESBUMI PBNU. Depok.
Susetya, W. 2012. Sunan Kalijaga. DIVA Press. Yogyakarta.
Yunus, A.F. 2017. Radikalisme, Liberalisme, dan Terorisme: Pengaruhnya terhadap Agama Islam. Jurnal Studi Al-Quran. Vol. 133 No. 1. hlm 93.
Zuhdi, Nasiruddin. 2015. Ensiklopedi Religi. Republika Penerbit. Jakarta