Brand Identity UMKM Camilan Tiga Dara di Sidoarjo

Penulis

  • Renny Nirwana Sari Universitas Maarif Hasyim Latif
  • Inaya Shofatul Qoiriyah Universitas Maarif Hasyim Latif

DOI:

https://doi.org/10.51804/ijsd.v5i2.16469

Kata Kunci:

Brand Identity, UMKM, Tiga Dara

Abstrak

Tiga Dara merupakan UMKM yang bergerak dibidang industri makanan ringan atau biasa disebut camilan ini berlokasi di kawasan Medaeng Sidoarjo. Usaha mikro kecil dan menegah ini memproduksi beberapa macam camilan diantaranya makaroni, krupuk soto, dan krupuk tahu. Akan tetapi UMKM ini memiliki kekurangan pada identitasnya, identitas yang ditampilkan kurang menonjol dimasyarakat. Maka dari itu Perancangan ini dilakukan agar Tiga Dara mempunyai identitas brand yang sesuai sehingga dapat membentuk citra tertentu di benak masyarakat. Pada perancangan ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui tahap studi pustaka, observasi, wawancara dan dokumentasi, serta melakukan analisis SWOT sehingga diperoleh sebuah konsep perancangan brand identity dan media pendukung. Hasil dari perancangan ini ialah logo dan maskot dengan visualisasi makaroni dan seorang perempuan dengan ekspresi yang menarik. Dalam pembuatan brand ini juga disertai media pendukung lainnya seperti kartu nama, nota pembelian, merchandise, kemasan, poster, dan banner. Melaui perancangan ini diharapkan mampu meningkatkan daya tarik masyarakat terhadap produk Tiga Dara. Dengan dilakukan perancangan ini Tiga Dara lebih mampu menarik perhatian masyarakat umum atau konsumen melalui perancangan sebuah bentuk visual yang sesuai dari UMKM Tiga Dara.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Anggraini, L., & Nathalia, K. (2014). Desain Komunikasi Visual: Dasar-Dasar Panduan untuk Pemula. Nuansa Cendekia: Bandung.

Atsiqah, N. M. (2018). Perancangan Brand Identity La Luna Di Kota Mataram. Jurnal Ilmiah Mahasiswa, 7(2), 3579–3589, Universitas Surabaya.

Bootwala, S. (2007). Advertising and Sales Promotion. Mumbay: Nikali Prakhasan.

Juanitasari, I. (2020). Hubungan Personal Branding Perupa dengan Artist Merchandise Dalam Proses Berkarya. Institut Seni Indonesia Yogyakarta, Yogyakarta.

Kotler, P. (2005). Manajemen Pemasaran. PT Indeks, Jakarta.

Kotler, P. (2019). Manajemen Pemasaran Edisi 13. Erlangga, Jakarta.

Noviantari, N. R., & Patria, S. A. (2020). Perancangan Brand Identity Serbuk Bawang Dayak Bunic. Jurnal Barik, 1(2), 247–260, Universitas Negeri Surabaya.

Nyoman, Sriwitari, N., & Gusti Nyoman, I. (2014). Desain Komunikasi Visual. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Rustan, S. (2013). Mendesain Logo. PT Gramedia Pustaka, Jakarta.

Sanyoto, S. E. (2010). Nirmana: Elemen – elemen Seni dan Desain. Jala Sutra, Yogyakarta.

Setiawan, A. (2018). Metodologi Desain. Arttex, Yogyakarta.

Soewardikoen, D. W. (2019). Metodologi Penelitian: Desain Komunikasi Visual. PT Kanisius, Yogyakarta.

Syaiful, M. (2019). Survei orang indonesia lebih banyak makan camilan ketimbang makan berat. https://m.bisnis.com/lifestyle/read/20191203/223/1177360/survei-orang-indonesia-lebih-banyak-makan-camilan-ketimbang-makan-berat

Tantri. (2019). Gaya survei orang indonesia lebih suka camilan daripada makan berat. https://m.merdeka.com/gaya/survei-orang-indonesia-lebih-suka-camilan-daripada-makan-berat.html

Wesfix, T. (2017). Branding itu “Dipraktekin.” PT Grasindo Jakarta.

Wheeler, A. (2009). Designing Brand Identity. Canda, New Jersey: Acid Free Paper.

Wheeler, A. (2013). Designing Brand Identity. John Wiley & Sons, Inc. (4th ed). New Jersey: John Wiley & Sons, Inc.

Diterbitkan

2024-02-14

Terbitan

Bagian

Articles