Deteksi Cemaran Bakteri Penyebab Infeksi Nosokomial pada Membran Stetoskop
DOI:
https://doi.org/10.51804/jsh.v5i1.896.%25pAbstract
Salah satu masalah di bidang pelayanan kesehatan yang dapat menyebabkan meningkatnya angka kesakitan dan kematian di Rumah Sakit adalah infeksi nosokomial. Berdasarkan hasil studi surveilans, diketahui bahwa agen infeksi nosokomial dapat berasal dari alat Kesehatan. Alat Kesehatan yang memiliki factor resiko tinggi sebagai perantara infeksi antara lain stetoskop, thermometer dan sphygmomanometer. Kontaminasi stetoskop setelah kontak dengan pasien tidak dapat diabaikan, semakin banyak kontaminasi pada tangan, semakin banyak kontaminasi padda stetoskop. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi keberadaan bakteri penyebab infeksi nosokomial pada membrane stetoskop di ruang rawat intensif RSUD Jombang. Jenis penelitian adalah observative. Pengambilan sampel dilakukan dengan swab pada permukaan membrane stetoskop sebanyak 30 buah stetoskop dari ruang perwatan ICU, internal bedah, UGD, neonatal, dan syaraf. Hasil deteksi permukaan membrane stetoskop di ruang rawat inap intensif RSUD Jombang ditemukan 40% terkontaminasi Klebsiella pneumoniae, 20% terkontaminasi Staphylococcus epidermidis, 20% terkontaminasi Aerococcus viridans, dan 17% terkontaminasi Leuconoctoc mesenteroidesssp. Cermoris. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa bakteri kontaminan terbanyak pada membrane stetoskop ruang rawat inap RSUD Jombang adalah Klebsiella pneumoniae.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Jurnal SainHealth is licensed under Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Under the following terms:
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.