INTEGRASI DESIGN FOR SIX SIGMA (DFSS) DAN TRIZ PADA BISNIS JASA RENTAL SOUND SYSTEM UNTUK PENINGKATAN KEPUTUSAN PELANGGAN (Studi Kasus: UD. Cakra Music)
DOI:
https://doi.org/10.51804/jiso.v2i1.1-10Keywords:
define, sound, kaizen, service, verify, gapAbstract
Banyak faktor yang harus diperhatikan dalam menjaga dan mewujudkan kepercayaan pelanggan terhadap bisnis jasa rental sound system, seperti etika dalam menawarkan, etika dalam melayani, menjaga kondisi fisik barang, menjaga performa barang, serta sumber daya manusia yang baik, yang mau menerima masukan dari konsumen pada saat acara, berbagai hal tersebut harus disusun dengan membuat standar operasional prosedur (SOP) dan harus dibuat sistem yang dapat meningkatkan pelayanan. Dengan adanya gap pada pelayan kualitas ini metode yang digunakan untuk menghilangkan gap tersebut adalah pendekatan Kaizen dengan memperhatikan konsep 5 S dan perbaikan manajerial serta DFSS yang berfokus pada DMADV yaitu (Define, Measure, Analyze dan Verify). Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah terdapat 2 reject service yang paling dominan yang harus di perbaiki oleh UD. Cakra Music, yaitu harga sewa sound system dan cara kerja karyawan dan solusi yang harus dilakukan oleh perusahan UD. Cakra Music untuk mengatasi reject service yang paling dominan adalah dengan cara membuat harga paten dalam melakukan penjualan agar mudah mengatur keluar masuk biaya dan memberikan pelatihan pada karyawan tentang cara bersikap yang baik pada konsumen. Perusahaan perlu memperhatikan performa dari karyawan dan memberikan fasilitas kerja yang baik, seperti gaji yang pantas, memberikan baju seragam yang baik, memeberikan konsumsi yang baik, dan memeberikan tunjangan kerja yang baik.
References
Aji, E. R., & Yuliawati, E. (2016). Pengembangan Produk Lampu Meja Belajar dengan Metode Kano dan Quality Function Deployment (QFD). Journal of Research and Technology, 2(2), 78–86.
Anggraeni, M., Desrianty, A., & Yuniar, Y. (2013). Rancangan Meja Dapur Multifungsi Menggunakan Quality Function Deployment (QFD). Reka Integra, 1(2).
Batan Londen, I. (n.d.). Made, 2012. Edisi Pertama,“Desain Produk”, Guna Widya, Surabaya.
Chrisdiyanto, B. (2014). Perancangan Dan Pengembangan Meja Belajar Lipat Multifungsi Yang Ergonomis Menggunakan Metode QFD (Quality Function Deployment). Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Cohen, L. (1995). Quality Function Deployment – How to Make QFD Work for You. Addison-Wesley Publishing Company, Reading, Massachusetts.
Feri, S., & Dominikus, J. (2010). Data Mining Meramalkan Bisnis Perusahaan. Elex Media Komputindo. Jakarta.
Jaelani, E. (2012). Perencanaan dan pengembangan produk dengan quality function deployment (QFD). Jurnal Sains & Manajemen Akuntansi, 4.
Kuswidiyanto, T. (2010). Perancangan Produk Mesin Tetas Telur Tepat Guna sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas Ternak Unggas dengan Metode Quality Function Deployment. Universitas Dian Nuswantoro, Semarang.
Poedjioetami, E. & Prabowo, R. (2015). Desain Quality Function Deployment untuk Pengembangan Produk Batik Tulis di Pacitan.
Prabowo, R. (2012). Strategi Peningkatan Kualitas Produk dengan Metode Quality Function Deployment di PT. Karya Teknik Persada Surabaya. Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri Waluyo Jatmiko V Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jatim, Surabaya.
Prabowo, R., & Purwanto, B. (2016). New Product Development for Dryer Fish for SMEs Scale with Quality Function Deployment (QFD) Method. In Prosiding International Conference ICOEN (Vol. 3).
Saptadi, A. H., Arifin, J., & Nugraha, W. D. (2010). Perancangan Dan Pembuatan Charger Handphone Portable Menggunakan Sistem Penggerak Generator AC Dengan Penyearah. Jurnal Infotel, 2(2), 12–24.
Trisna; Syamsul Ma’arif, dan Y. A. (2012). Strategi Pengembangan Produk Susu Kedelai Dengan Penentuan Karakteristik Produk. Jurnal Teknik Industri ISSN:1411-6340 157. Universitas Trisakti. Jakarta.
Downloads
Published
Issue
Section
License
With the receipt of the article by JISO Editorial Board and the decision to be published, the copyright regarding the article will be transferred to JISO. The copyright transfer form can be downloaded here.
JISO has the right to multiply and distribute the article and every author is not allowed to publish the same article that was published in this journal.
JISO is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Under the following terms:
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
ShareAlike — If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.