EXPERIMENTAL PERANAN MEDAN MAGNET PADA PEMBAKARAN PREMIX CAMPURAN BIODIESEL JELANTAH – MINYAK KELAPA TERHADAP KARAKTERISTIK API DAN EMISI GAS BUANG

Authors

  • Subagyo Subagyo Universitas Maarif Hasyim Latif
  • Dani Rizky Wijaya Universitas Maarif Hasyim Latif

##plugins.pubIds.doi.readerDisplayName##:

https://doi.org/10.51804/mmej.v7i2.16873

Keywords:

Emisi

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui AFR, temperatur, emisi, tinggi nyala api pembakaran premixed dengan bahan bakar blending biodiesel jelantah – minyak kelapa. Persediaan minyak bumi yang semakin menipis karena pembaharuan minyak bumi berbahan fosil memerlukan waktu jutaan tahun. Indonesia memiliki banyak tumbuhan penghasil  minyak nabati, yang merupakan  alternatif bahan bakar yang dapat dimanfaatkan. Pada penelitian ini  menggunakan metode premixed combustion dengan variasi medan magnet dengan bahan bakar blending biodiesel jelantah – minyak kelapa, thermocouple Tipe - K digunakan untuk mengukur suhu, gambar nyala api diambil menggunakan high speed kamera Cannon 600D. Hasil penelitian ini menunjukkan temperatur tertinggi dihasilkan oleh variasi B70 medan magnet tarik dengan suhu 795?C  disusul dengan variasi B40 medan magnet tolak dengan temperatur 471?C. evolusi nyala api yang paling lama dihasilkan oleh medan magnet tolak campran B70, sedangkan tinggi nyala api tertinggi dihasilkan oleh B40 medan magnet tolak dengan tinggi 69,32 mm lalu diikuti oleh pembakaran dengan variasi B40 medan magnet tarik yang mencapai ketinggian 37,92 mm, sedangkan emisi NOX terendah dihasilkan oleh B40 medan magnet tolak dengan nilai sebesar 128 PPM.

 

Author Biographies

Subagyo Subagyo, Universitas Maarif Hasyim Latif

Teknik Mesin

Dani Rizky Wijaya, Universitas Maarif Hasyim Latif

Teknik Mesin

References

Agung, D., Mesin, T., Teknik, F., Maarif, U., & Latif, H. (2019). PENGARUH MEDAN MAGNET TERHADAP KECEPATAN REAKTAN PEMBAKARAN PREMIXED MINYAK JARAK DAN MINYAK KELAPA B25 KARAKTERISTIK. 2, 33–38.

Al-Hamid, F., Leiwakabessy, J., & Bandjar, A. (2019). Analisis Komposisi Asam Lemak Pada Minyak Kelapa Fermentasi Dan Minyak Kelapa Tradisional. Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE), 9(2), 99–108. https://doi.org/10.30598/mjocevol9iss2pp99-108

Ariana, R. (2016). PENGARUH JARAK TEMPUH DAN KONDISI TOPOGRAFI JALAN YANG DILEWATI KENDARAAN BERMOTOR RODA EMPAT TERHADAP KONSENTRASI EMISI HIDROKARBON (HC) DAN KARBON DIOKSIDA (CO2). 1–23.

Aristyanto, A. (2020). Peranan Variasi Perforated Plate Burner Pada Pembakaran Premixed Minyak Kelapa Murni Terhadap Karakteristik Nyala Api. Mechonversio: Mechanical Engineering Journal, 3(1), 18. https://doi.org/10.51804/mmej.v3i1.835

Bahri La Muhaya, S., Wardana, I., & Widhiyanuriyawan, D. (2015). Pembakaran Premixed Minyak Nabati pada Bunsen Burner Type Silinder. Jurnal Rekayasa Mesin, 6(1), 45–49. https://doi.org/10.21776/ub.jrm.2015.006.01.7

Basmatulhana, H. (2022). Sifat-sifat Udara dan Manfaatnya. DetikEdu.

Busyairi, M., Muttaqin, A. Z., Meicahyanti, I., & Saryadi, S. (2020). Potensi Minyak Jelantah Sebagai Biodiesel dan Pengaruh Katalis Serta Waktu Reaksi Terhadap Kualitas Biodiesel Melalui Proses Transesterifikasi. Jurnal Serambi Engineering, 5(2), 933–940. https://doi.org/10.32672/jse.v5i2.1920

Downloads

Published

2025-02-17