Unsur Mise-En-Scene Budaya Jawa dalam Film Horor

Authors

  • Bramanti Hananti Nugraheni Pascasarjana Institut Seni Insonesia Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.51804/deskovi.v6i1.10289

Keywords:

atelier, budaya Jawa, film horor, mise-en-scène

Abstract

Film horor telah lama menjadi genre yang menarik perhatian penonton dengan cara yang unik. Salah satu faktor penting dalam menciptakan pengalaman horor yang kuat adalah keputusan-keputusan kreatif dalam mengimplementasikan unsur mise-en-scène. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memahami bagaimana unsur mise-en-scene dalam film horor mampu mengusik orientasi dunia nyata penonton. Analisa dalam penelitian ini akan fokus pada elemen set, properti, kostum dan make up yang mengangkat tema budaya Jawa pada film horor “Atelier”. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis konten kualitatif dengan pendekatan interpretatif. Data yang dikumpulkan terdiri dari film "Atelier" beserta informasi yang relevan tentang unsur mise-en-scène yang digunakan. Hasil analisis menunjukkan bahwa film "Atelier" menggunakan unsur mise-en-scène yang familiar dalam kehidupan sehari-hari tapi disajikan dengan cara tidak familiar. Hal ini mampu menciptakan suasana yang mengusik orientasi dunia nyata penonton. Melalui penggunaan kain batik, furniture ukiran, dan busana khas Jawa yang disajikan tidak seperti pengalaman sehari-hari, film ini memberikan pengalaman berbeda dengan menawarkan gambar-gambar unimaginably ghastly.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bazin, Andre. (1967) What Is Cinema? 1 Volume. University of California Press, CA Berkeley.

Benshoff, Harry M. (2014) A Companion to the Horror Film. John Wiley & Son Ltd, UK.

Bordwell, David. Thompson, Kristin. (2017) Film Art: An Introduction. McGraw Hill Companies, New York.

Cherry, Brigid. (2009) Routledge Film Guidebooks: Horror. Routledge, New York.

Freeland, C.A. (2000) The Naked and the Undead: Evil and Appeal of Horror. Westview Press, Oxford.

Gibbs, John. (2002). Mise-En-Scene: Film Style and Interpretation. Columbia University Press, New York.

Kawin, Bruce F. (2012) Horror and the Horror Film. Anthem Press, United Kingdom.

Petrov, Julia. Whitehead, Gudrun M. (2018) Fashioning Horror. Bloomsbury Publishing, UK.

Sipos, Thomas M. (2010) Horror Film Aesthetics: Creating the Visual Language of Fear. McFarland Publisher, North Carolina.

Turner, Graeme. (2003) Film as Social Practice. Taylor and Francis Group, London.

Downloads

Published

2023-07-04

How to Cite

Nugraheni, B. H. (2023). Unsur Mise-En-Scene Budaya Jawa dalam Film Horor. DESKOVI : Art and Design Journal, 6(1), 107–111. https://doi.org/10.51804/deskovi.v6i1.10289

Issue

Section

Articles