Digitalisasi Pertunjukan Musik Dangdut Om Sagita Melalui Platform Online Di Masa Pandemi
DOI:
https://doi.org/10.51804/deskovi.v5i2.2080Keywords:
Digitalisasi Pertunjukan, Pandemi, Plaform Online, OM SagitaAbstract
Artikel ini membahas mengenai bagamana proses survive para pekerja seni dimasa pandemi dalam merelokasi sebuah pertunjukan seni. Pertunjukan yang semula disajikan secara (offline) kemudian beralih menjadi pertunjukan (online) dalam jaringan. Penelitian ini ditulis untuk mengetahui bagaimana proses kebertahanan para pekerja seni terus berkreasi dengan cara merelokasi pertunjukan dimasa pandemi. Untuk mengupas fenomena ini secara lebih mendalam pada penelitian ini digunakan metode penelitian kualitatif dengan studi kasus. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini diperoleh melalui studi literasi, studi lapangan, observasi serta proses wawancara. Berdasarkan penelitian ini kesimpulan yang dapat diambil dari berbagai temuan membuktikan pekerja seni dengan adanya pandemi dihadapkan kepada keadaan yang sulit. Disatu sisi peraturan membuat mereka tidak bisa berkarya, disisi lain mereka harus tetap bekerja untuk memenuhi kebutuhan keseharian keluarga mereka. Jalan keluar yang realistis yang dapat diambil oleh para pekerja seni ialah dengan merelokasi pertujukan seni mereka yang semula offline menjadi berbentuk online untuk tetap memperoleh penghasilan demi memenuhi kebutuhan mereka. Oleh karena itu sebagai kaum akademisi hendaknya juga memperhatikan keadaan para pekerja seni. Ibarat seni adalah sepasang kaki para akademisi seni adalah sebelah sisi kaki dan para pekerja seni ialah sepasang kaki yang bersebelahan, tanpa keduanya melangkah beriringan sebuah seni tidak bisa terpelajari, berarti, dan abadi.Downloads
References
Anggreswari, N.P.Y dkk, (2021). Strategi Komunikasi Pembangunan dalam Mempertahankan Eksistensi Pasar Seni Guwang di Masa Pandemi. Jurnal Ideas Pendidikan Sosial dan Budaya Vol 7 No 3, Agustus 2021 URL jurnal.ideaspublishing.co.id
Muhammad, Y. R & Rachman, A. (2020). Media Sosial Sebagai Sarana Promosi Karya Musik di Era Industri 4.0 (Studi Kasus Pada Band Sendau Gurau di Semarang). Musikolastika: Jurnal Pertunjukan dan Pendidikan Musik, 2(1), 23-30. https://doi. org/ 10.7592/musikolastika.v2i1.35.
Septiyan, D. D. (2020). Cultural Change Of Music In The Middle Of Pandemi Covid-19. Vol. 2 Nomor 1 Th. 2020 ISSN: Online 2657-0599 (online) http://musikolastika.ppj.unp.ac.id/index.php/musikolastika Email: [email protected] https://doi.org/10.7592/musikolastika.v2i1.37
Sayuti, R. H., & Hidayati, S. A. (2020). Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Ekonomi Masyarakat di Nusa Tenggara Barat. RESIPROKAL: Jurnal Riset Sosiologi Progresif Aktual, 2(2), 133–150. https://doi.org/10.29303/resiprokal.v2i2.46
Shabrina, A. S. (2017). Studi Fenomenologi Media Sosial Bigo Live. Interaksi Online, vol. 5, no. 2, pp. 1-7, Feb. 2017. [Online]. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/interaksi-online/article/view/15556.
Sugiono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabet
Adil Prasetyo (30), Musisi OM Djandut Sagita, Sukomoro, Kab. Nganjuk.
Kakung Prasetya (36), Manager OM Sagita Kec. Pace, Kab. Nganjuk.
Eny Setyaningsih (36), Penyanyi dan Pemilik OM Sagita Kec. Pace, Kab. Nganjuk.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
With the receipt of the article by DADJ Editorial Board and the decision to be published, the copyright regarding the article will be transferred to DADJ. The copyright transfer form can be downloaded here.
DADJ has the right to multiply and distribute the article and every author is not allowed to publish the same article that was published in this journal.
DESKOVI: Art and Design Journal is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Under the following terms:
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.