Pengembangan Desain Ragam Hias pada Kupiah Riman di Kabupaten Pidie
DOI:
https://doi.org/10.51804/deskovi.v5i2.1870Keywords:
Motif, Bintang, Kupiah Riman, PengembanganAbstract
Propinsi Aceh kaya akan berbagai kerajinan tradisional serta masih memuat nilai-nilai sejarah. Banyak hasil kebudayaan Aceh yang tidak terlepas dari nuansa Islami, salah satu contoh dalam seni rupa adalah kupiah riman yang digunakan oleh kaum laki-laki Aceh. Sampai saat ini kerajinan kupiah riman masih diproduksi di Kabupaten Pidie. Kupiah riman memiliki ciri khas motif tradisional Aceh, seperti: motif pinto Aceh, bungong kupula, bungong jeumpa,dan lain-lain. Kekayaan alam yang terdapat di daerah Pidie dapat menjadi sumber inspirasi dalam rangka memperkenalkan daerah tersebut melalui kreativitas, salah satunya adalah melalui pengembangan desain motif pada kupiah riman yang biasanya digunakan oleh kaum laki-laki di daerah tersebut. Penelitian karya seni ini bertujuan agar masyarakat dapat mengenal ragam hias sebagai ciri khas Kabupaten Pidie yang berangkat dari hasil kekayaan alam dan kebudayaan masyarakat setempat. Penelitian ini akan menggunakan teori tata kelola desain Victor Papanek yaitu metode, kegunaan, kebutuhan, telesis, asosiasi dan estetika untuk mengembangkan desain motif kupiah riman. Hasil penelitian ini nantinya dapat dijadikan sebagai acuan atau referensi bagi penelitian selanjutnya mengenai kupiah riman. Hal ini juga berpengaruh terhadap industri kerajinan kupiah riman yang ada di Kabupaten Pidie karena diharapkan melalui penelitian ini produk kupiah riman serta hasil kekayaan alam daerah Pidie semakin dikenal melalui pengembangan motif.
Downloads
References
Izzan, F., Dahlia, P., & Ocktarizka, T. (2021). Kajian Estetika Kupiah Riman Desa Dayah Adan Kabupaten Pidie. Ikonik: Jurnal Seni Dan Desain, 3(1), 23–27.
Kumsatun. (2002). Ragam Hias dan Motif Aceh. Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam: Dekranas.
Leumik, Harun Keuchik. (2016). Kemilau Warisan Budaya Aceh. Banda Aceh: Toko Mas Permata dan Sovenir H. Keuchik Leumiek.
Nazir, Moh. (2013). “Metode Penelitian”. Bogor: Ghalia Indonesia.
Nurmuttaqin, T Ikkin, dkk. (2016). “Motif Ragam Hias Kupiah Aceh’’. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Program Studi Pendidikan Seni Drama, Tari dan Musik. Volume 1. Nomor 2 : 147-154. Banda Aceh: Unsyiah.
Papanek, Victor. (1973). Design For The Real World. Newyork: Bantam Book.
Rasyid, A Hamid. (2008). Penutup Kepala Laki-Laki Etnis Aceh. Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam: Dinas Kebudayaan & Pariwisata.
Ratna, Nyoman Kutha. (2010). Metodologi Penelitian Kajian Budaya dan Ilmu Sosial Humaniora pada Umumnya.Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Sachari, Agus. (2004). Seni Rupa Dan Desain. Jakarta: Gelora Aksara Pratama Erlangga.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: PT Alfabeta.
Sukardi. (2003). Metode Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: Bumi Aksara
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
With the receipt of the article by DADJ Editorial Board and the decision to be published, the copyright regarding the article will be transferred to DADJ. The copyright transfer form can be downloaded here.
DADJ has the right to multiply and distribute the article and every author is not allowed to publish the same article that was published in this journal.
DESKOVI: Art and Design Journal is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Under the following terms:
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.