Karakteristik dan Makna Ragam Hias Masjid Tuha Ulee Kareng Banda Aceh

Authors

  • Karya Mansyah Institut Seni Budaya Indonesia Aceh
  • Alfikhairina Jamil Institut Seni Budaya Indonesia, Aceh

DOI:

https://doi.org/10.51804/deskovi.v7i2.16779

Keywords:

Aceh, Masjid Tuha, Ragam Hias, Ornamen, Makna

Abstract

Provinsi Aceh merupakan daerah dengan julukan serambi mekah dan kaya akan masjid-masjid yang megah dan bersejarah. Masjid-masjid tersebut menjadi salah satu ciri khas budaya dan arsitektur Islam di Indonesia. Masjid merupakan sebuah tempat penting bagi masyarakat, khususnya masyarakat beragama muslim. Masjid secara langsung menjadi tempat pusat kegiatan, terutama kegiatan sosial yang melibatkan orang banyak. Ragam hias yang ada pada masjid tentu memiliki karakteristik, fungsi dan makna tersendiri oleh penciptanya saat bangunan tersebut dibangun. Salah satu cara untuk mengamati dan mengidentifikasi karakteristik dan makna yang ada pada ragam hias bangunan masjid tersebut adalah dengan melihat tanda-tanda visual yang dapat ditemukan pada masjid tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, yaitu penelitian dilakukan dengan mengamati fenomena yang ada secara lebih rinci tentang suatu keadaan. Penelitian ini juga dilakukan dalam beberapa tahap yaitu: tahap pengumpulan data, tahap analisis data, dan tahap penarikan kesimpulan. Lokasi penelitian adalah pada Masjid Tuha Ulee Kareng berada di desa Ie Masen, Ulee Kareng yang ada di Kota Banda Aceh. Pada masjid ini umumnya ditemukan berbagai macam jenis motif ornamen flora. Ornamen ini dapat ditemukan pada berbagai sudut masjid. Ornamen ini hadir tidak hanya sebagai penghias keindahan masjid, namun juga sebagai media dakwah dan pengingat kita sebagai umat muslim untuk selalu beribadah.

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Am, Z., Ismawan, I., & Lindawati, L. (2018). Ragam Motif dan Makna yang terdapat pada Kupiah Riman di Desa Adan Meunasah Dayah Kecamatan Mutiara Timur Kabupaten Pidie. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Seni, Drama, Tari & Musik, 3(2).

Amalia, L., & Deni, D. (2023). Ornamen Rumah Adat Aceh Utara dalam Terminologi Arsitektur. Arsir, 6(2), 136-152.

Arifin, Z. (2018). Ragam Hias Gebyok Kudus dalam Kajian Semiotika. SULUH: Jurnal Seni Desain Budaya, 1(1), 84-105.

Aprianto, H. (2024). Pemanfaatan Iluminasi Manuskrip Dalam Bidang Ekonomi Kreatif. Arif: Jurnal Sastra dan Kearifan Lokal, 3(2), 364-387.

Elfira, Y. (2022). Identifikasi Konsep Arsitektur Tradisional Aceh Pada Bangunan Pemerintahan di Banda Aceh (Studi Kasus: Kantor Gubernur Aceh) (Doctoral dissertation, UIN Ar-Raniry).

Jamil, A., Wulanda, D., & Mansyah, K. (2023). Analisis Semiotika Pada Karakter VIsual Masjid Tuha Gunong Kleng Aceh Barat. DESKOVI: Art and Design Journal, 6(2), 217-222.

Junaidi, T., & Riyani, M. (2017). Ragam hias Aceh. SEUNEUBOK LADA: Jurnal ilmu-ilmu Sejarah, Sosial, Budaya dan Kependidikan, 4(1), 90-109.

Maulida, P., & Supadmi, T. (2023). KAJIAN FILOSOFI MOTIF RAGAM HIAS PADA PERANGKAT ADAT KEMATIAN DI DESA ALUE THO KECAMATAN SEUNAGAN KABUPATEN NAGAN RAYA. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Seni, Drama, Tari & Musik, 8(1).

Maulin, S., Zuriana, C., & Lindawati, L. (2019). Makna motif ragam hias pada rumah tradisional Aceh di museum Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Seni, Drama, Tari & Musik, 4(1).

Meutia, Z. D., & Araby, Z. (2020). Identifikasi struktur dan ornamen bangunan masjid tradisional Tuha Ulee Kareng Aceh sebagai kearifan lokal. EMARA: Indonesian Journal of Architecture, 6(1), 33-41.

Pereira Roders, A., & Van Oers, R. (2011). Bridging cultural heritage and sustainable development. Journal of Cultural Heritage Management and Sustainable Development, 1(1), 5-14.

Rahman, A., & Riyani, M. (2020). Pelestarian Warisan Sejarah Budaya Berbasis Masyarakat di Kabupaten Aceh Tamiang. In Seminar Nasional Peningkatan Mutu Pendidikan (Vol. 1, No. 1, pp. 1-6).

Rohmawati, F. Z., & Suhartini, R. (2022). Penerapan Ragam Hias Aceh Kerawang Gayo Dan Pinto Aceh Pada Busana Pengantin Muslim Dengan Tema ‘Muara Gayo’. BAJU: Journal of Fashion and Textile Design Unesa, 3(2), 57-67.

Salihin, Ansar dan Andi Kafri, Saniman. 2023. Ragam Hias Aceh Dataran Tinggi. Banda Aceh: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh berkerja sama dengan The Gayo Institut.

Syahbani, R., Sahrul, S., & Efendi, E. (2022). Makna Ornamen Masjid Al-Islam Muhammad Cheng Ho Palembang. Jurnal Sitakara, 7(1), 84-96.

Yunianti, E. (2015). Estetika unsur-unsur arsitektur bangunan masjid agung Surakarta. Catharsis, 4(1).

Downloads

Published

2024-12-30

How to Cite

Karya Mansyah, & Alfikhairina Jamil. (2024). Karakteristik dan Makna Ragam Hias Masjid Tuha Ulee Kareng Banda Aceh . DESKOVI : Art and Design Journal, 7(2), 147–152. https://doi.org/10.51804/deskovi.v7i2.16779