ANALISIS CACAT PRODUK KEMASAN WAFER DI PT. TKT MOJOKERTO

Authors

  • Ika Widya Ardhyani Universitas Maarif Hayim Latif
  • Sugeng Santoso Universitas Maarif Hayim Latif

DOI:

https://doi.org/10.51804/tesj.v4i2.877.43-48

Keywords:

kualitas, cacat produk, dpmo, six sigma

Abstract

PT. TKT merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri kertas. Namun dalam proses produksinya masih ditemukan kendala dan permasalahan yakni masih adanya cacat produk yang dapat mempengaruhi kualitas produk. Produk kemasan wafer yang diproduksi oleh PT. TKT mengalami cacat  produksi berupa: warna (tidak sesuai CT, ada bercak, pudar), kemasan (terkena oli, sobek, basah), lem (lem lepas dan lem penguci lepas). Untuk mengatasi masalah kualitas produksi tersebut perlu dilakukan pengendalian kualitas dengan metode Six sigma untuk meningkatkan kualitas produksi. Pada tahap define jenis cacat yang terjadi sebanyak delapan jenis. Pada tahap measure diperoleh nilai DPMO sebesar 134.298 dengan nilai sigma sebesar 2,8. Dari hasil analisis diperoleh faktor-faktor penyebab cacat pada produk diantaranya: cara pengeliman yang kurang efektif, kurangnya pemerikasaan terhadap proses, faktor operator, dan faktor lingkungan kerja.

Author Biographies

Ika Widya Ardhyani, Universitas Maarif Hayim Latif

Teknik Industri, Fakultas Teknik

Sugeng Santoso, Universitas Maarif Hayim Latif

Teknik Industri, Fakultas Teknik

References

Ahyari, A. (2000). Manajemen Produksi Perencanaan Sistem Produksi Buku II. Yogyakarta: BPFE.

Amrullah, Siburian, P. S., & Zainurossalamia, S. (2016). Pengaruh Kualitas Produk dan Kualitas Layanan Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda. KINERJA: Jurnal Ekonomi Dan Manajemen, 13(2).

Dewangga, F. S. (2019). Analisis Penurunan Jumlah Cacat pada Produk Wafer Stik Salut dengan Pendekatan Six Sigma di PT. C. Prosiding SemNas Teknik UMAHA. Sidoarjo: Fakultas Teknik UMAHA.

Dewi, A. M., & Puspitasari, N. B. (2018). Analisis Pengendalian Kualitas Menggunakan Metode Six Sigma pada Produk AMDK 240 ml PT. Tirta Investama Klaten. Industrial Engineering Online Journal, 7(4).

Fridyawati, F. (2015). Analisis Pengendalian Kualitas pada Defect Produk Kemasan Kaleng dengan Metode Six Sigma (Studi Kasus: PT Kedaung Indah Can Tbk) (Teknik Industri, Universitas Brawijaya). Retrieved from http://repository.ub.ac.id/id/eprint/143541

Gaspersz, V. (2002). Pedoman Implementasi Program Six Sigma: Terintegrasi Dengan ISO 9001:2000, MBNQA dan HACCP. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Tama.

Gaspersz, V. (2006). Total Quality Management (TQM) : Untuk Praktisi dan Bisnis dan Industri. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Gaspersz, V., & Fontana, A. (2011). Lean six sigma for manufacturing and service industries : waste elimination and continuous cost reduction. Bogor: Vinchristo Publication.

Tumanan, D., & Poniran, Y. R. N. (2016). Analisis Pengendalian Kualitas Kemasan dan Produk Air Galon 19 Liter dengan Metode Six Sigma pada CV. Lestari Multi Usaha. ARIKA, 10(2).

Downloads

Published

2020-12-30